Saat mendengar kabar tentang kelahiran buah hati saudara, kerabat, tetangga, atau sahabat, tentunya kita pun akan turut merasakan kebahagiaan mereka ya, Ayah-Ibu? Kita juga akan sangat antusias berkunjung ke rumah mereka, sekedar untuk menjenguk, mengucapkan selamat, mendoakan, memberi kado, atau karena merasa penasaran ingin mengetahui bagaimana rupa si bayi.
Hal itu memang sudah lazim. Tapi ada baiknya kita juga berhati-hati saat menjenguk bayi yang baru lahir. Terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Sangat disarankan agar kita lebih baik tidak usah mengunjungi secara langsung bayi yang baru lahir. Sebab mungkin tanpa kita sadari, kedatangan kita ternyata bisa membawa dampak, terutama untuk kesehatan si kecil.
Bayi baru lahir biasanya belum memiliki sistem imunitas yang sempurna. Sehingga ketika bayi terpapar virus atau bakteri dari orang lain, ia sangat rentan terinfeksi atau mudah terserang penyakit, bahkan bisa saja sampai membahayakan keselamatannya.
Selama pandemi Covid-19 ini, sudah muncul beberapa kasus bayi baru lahir yang akhirnya sakit, bahkan ada yang sampai meninggal dunia, akibat tertular virus corona. Padahal sebelumnya bayi-bayi tersebut diketahui dalam kondisi sehat-sehat saja. Diduga, bayi-bayi itu terpapar virus corona dari orang-orang yang datang ke rumah saat menjenguk mereka.
Nah, belajar dari kasus-kasus tersebut, akan lebih baik bila kita menahan dulu keinginan menjenguk bayi yang baru lahir secara langsung di rumahnya. Toh ucapan selamat, doa dan ungkapan turut berbahagia saat ini juga bisa disampaikan dengan memanfaatkan ponsel kita, baik lewat pesan, telepon, maupun video call dengan orangtua si bayi. Pemberian kado bisa dikirim dan “salam tempel” juga bisa via transfer ke rekening atau e-wall.
Namun kalau pun sekarang ini Anda memang sudah berencana untuk menjenguk saudara, kerabat, tetangga, atau sahabat Anda yang baru saja melahirkan secara langsung dengan berkunjung ke rumahnya, Anda perlu berhati-hati dan sebaiknya perhatikan etika mengunjungi bayi baru lahir berikut ini:
- Wajib protokol kesehatan.
Penerapan protokol kesehatan adalah wajib. Gunakanlah selalu masker ketika Anda mengunjungi rumah bayi yang baru lahir dan cucilah tangan dengan benar menggunakan sabun atau hand sanitizer. Sebaiknya jangan pernah lepaskan masker selama Anda berada di rumahnya tersebut. Ingat selalu untuk menjaga jarak.
- Cukup dari luar dan sebentar.
Tak perlu merasa tersinggung jika orangtua bayi tidak mengizinkan Anda untuk melihat bayi di dalam rumah atau di kamar bayi. Memang ada baiknya bila Anda tidak usah masuk ke kamar bayi untuk melihatnya secara langsung. Cukup temui orangtuanya saja di teras atau ruang tamu, dan tak perlu berlama-lama. Cukup sekitar 10 sampai 15 menit saja.
- Jangan menggendong apalagi mencium
Namun bila orangtua mengizinkan Anda melihat bayi di dalam rumah atau di kamar bayi, pastikan Anda tetap selalu menggunakan masker dan sudah mencuci tangan. Tak perlu ikut menggendong bayi, mencolek-colek pipi, hidung, atau mulut, atau bahkan sampai menciumnya. Cukup lihat bayi dari jarak minimal 1 meter. Dalam hal ini, sebaiknya orangtua bayi juga tegas terhadap tamu yang datang berkunjung. Tahan diri karena ini demi kebaikan bersama.
- Pastikan kondisi tubuh sehat
Bila ternyata Anda merasa kurang fit atau malah sedang sakit, sebaiknya batalkan rencana Anda untuk menjenguk bayi yang baru lahir. Hal ini untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan dampaknya terhadap kesehatan si bayi.