Ketika sedang terlelap tidur, tiba-tiba Anda dikejutkan dengan teriakan atau tangisan si kecil yang terbangun di tengah malam gara-gara mimpi buruk.
Mungkin akan sedikit sulit bagi Anda untuk menyuruhnya segera kembali tidur karena ia masih ketakutan. Terlebih jika ia harus tidur sendirian di kamarnya, kemungkinan kali ini ia akan meminta tidur dengan ditemani ayah atau ibunya.
Nah, untuk mengatasinya sebenarnya mudah kok, Ayah-Ibu. Anda bisa menerapkan beberapa cara berikut ini:
- Beri pelukan
Pelukan akan membuatnya merasa aman. Peluk si kecil dengan lembut sambil Anda usap-usap punggungnya secara perlahan. Jelaskan tentang mimpi dan katakan bahwa yang baru ia alami itu hanyalah sebuah mimpi dan bukanlah hal yang nyata. Yakinkan bahwa ia akan bail-baik saja. Beri waktu sejenak untuknya sampai ia merasa tenang sebelum menyuruhnya tidur kembali.
- Beri minum air putih
Salah satu cara mengatasi kecemasan dan ketegangan adalah dengan memberikan air minum. Ada studi yang menunjukkan minum air putih bisa menenangkan suasana hati. Nah, cara ini bisa Anda terapkan ketika si kecil tiba-tiba terbangun dari tidurnya dan merasa ketakutan akibat mimpinya yang buruk.
- Dengarkan ceritanya
Biarkan ia menceritakan tentang mimpinya. Dengan bercerita ia akan merasa lega dan ketakutannya bisa berkurang. Anda bisa menemaninya sejenak di kamarnya sampai ia bisa kembali tidur.
- Alihkan perhatiannya
Ajaklah ia bercerita tentang hal-hal yang lucu atau menyenangkan untuk mengalihkan perhatiannya dari mimpinya. Bisa juga dengan Anda membacakannya buku cerita atau memperdengarkan lagu-lagu lembut yang ia sukai. Setelah ia tenang dan mau untuk tidur kembali, ajaklah ia berdoa sebelum ia mulai tidur.
- Nyalakan lampu
Kamar anak yang gelap kadang menambah kesan mencekam bagi anak yang sedang merasa ketakutan karena mimpi buruknya. Anda bisa menyalakan sebentar lampu kamar, atau setidaknya menyalakan lampu tidur dengan sinar yang tidak terlalu terang, untuk mengurangi rasa ketakutan si kecil.