Saat istri hamil buah hati, dukungan suami sangat penting. Tidak hanya menciptakan rasa nyaman, namun suami sebenarnya bisa berperan lebih banyak lagi hingga kelahiran bayi. Suami harus siaga dan mampu mengambil keputusan yang tepat saat dibutuhkan. Nah, berikut ini adalah tips menjadi suami siaga saat istri sedang hamil.
Terlibat dalam perencanaan penanganan medis
Suami sejak awal sebaiknya mendampingi istri saat periksa ke dokter kandungan. Dari merencanakan kehamilan hingga pemeriksaan rutin. Dengan demikian suami tahu apa yang harus dilakukan saat kondisi tertentu. Dia jugalah yang bertanggung jawab membawa istri ke klinik atau rumah sakit bila diperlukan. Sehingga sejak awal harus tahu mana klinik yang terjangkau dari lokasi rumah, yang fasilitasnya memadahi dan akan dipilih sebagai tujuan. Pikirkan juga armada apa yang sewaktu-waktu bisa digunakan untuk membawa istri ke tempat bersalin. Catat juga nomor dokter kandungan dan rumah sakit yang dipilih.
Mengetahui tanda-tanda istri akan melahirkan
Dengan mengetahui tanda awal, maka persalinan yang baik bisa direncanakan dan dilaksanakan. Suami jangan ikut panik ketika istri mau melahirkan. Bila terlihat tanda-tanda melahirkan sudah dekat, segera bawa istri ke rumah sakit atau klinik bersalin yang dipilih.
Bantu istri mempersiapkan kebutuhan persalinan
Dengan demikian suami tahu dimana letak barang-barang dan apa saja yang dibutuhkan. Saat melahirkan, istri tidak bisa mengambil barang sendiri. Suamilah yang berperan dan akan banyak berkomunikasi dengan tenaga medis demi kelancaran proses persalinan.
Beri perhatian
Tunjukkan ekspresi bahwa Anda sangat menyayangi dan memperhatikan istri. Ungkapkan itu dengan berbagai cara. Mencium keningnya, mengelus perutnya, dan ucapkan terima kasih karena istri telah turut berjuang memberikan keturunan. Bisa juga menyiapkan sarapan istri sebagai bentuk perhatian. Perhatian seperti ini akan membangun mental istri lebih baik dan bahagia.
Bantu pekerjaan rumah
Nah ini penting banget, apalagi kalau istri sudah makin besar perutnya, makin susah geraknya. Maka bantuan pasangan sangat diperlukan. Ambil alih beberapa pekerjaan rumah, seperti mencuci baju atau menyapu lantai.
Nah dengan melaksanakan tips-tips di atas, suami sudah bisa dikatakan siaga. Tinggal berdoa semoga bayi lahir sehat dan selamat, berikut ibunya.
