Musim liburan sekolah? Wah… Kesempatah bagus nih buat mengisinya dengan aneka kegiatan untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada anak. Salah satu nilai kebaikan yang harus ditanamkan kepada anak-anak sejak kecil adalah kepedulian sosial. Nah, berikut ini adalah kegiatan mengisi liburan yang bagus untuk menanamkan rasa kepedulian sosial pada anak:

• Mengunjungi panti asuhan

Ajak si kecil mengunjungi panti asuhan. Sebelumnya ceritakan tentang panti asuhan pada anak. Mengapa ada panti asuhan. Siapa yang tinggal di sana. Lalu tentukan panti asuhan mana yang dituju. Ada berapa anak di sana. Ajak dia ikut belanja bingkisan buat anak-anak yang akan dikunjungi. Libatkan si kecil dalam setiap prosesnya. Biarkan dia sendiri yang memberikan bingkisan kepada anak-anak di panti. Biarkan juga anak bermain dan berinteraksi dengan anak-anak panti. Tekankan bahwa tujuan mengunjungi panti asuhan adalah berbagi kasih sayang, karena kita peduli.

• Mengunjungi panti jompo

Sama saja dengan mengunjungi panti asuhan, kisahkan tentang panti jompo. Lalu libatkan anak dalam setiap proses hingga saat mengunjungi panti jompo untuk berbagi kebahagiaan dengan para penghuninya.

• Berkemah

Berkemah bareng dengan teman, mengapa tidak? Untuk anak yang sudah di kelas-kelas tinggi sekolah dasar (kelas IV, V, VI), malah ada beberapa sekolah yang memrogamkan saat liburan. Berkemah semalam atau dua malam, akan menyenangkan. Anak akan berinteraksi dengan kawan-kawan dan memecahkan aneka persoalan bersama. Di sini anak dituntut memiliki empati dan tenggang rasa untuk membangun kepedulian sosial.

• Menginap di rumah teman

Menginap di rumah teman akan mengasyikkan. Sebelumnya bekali anak dengan cara-cara nagaimana harus bersikap terhadap tuan rumah. Bahwa dia harus menjaga sopan santun dan sedapat mungkin jangan merepotkan. Malah kalau bisa dia sebaiknya membantu meringankan pekerjaan yang ada di rumah teman tempat menginap. Di lain waktu, gantian ajak teman yang menginap di rumah kita.

Setelah anak melakukan kegiatan di atas, lakukan sesi evaluasi bersama dengan anak. Bila anak memiliki kepedulian sosial yang tinggi, dia akan mudah diterima dalam pergaulan. Bekal yang penting buat masa depannya kelak.